Seperti yang telah dijelaskan secara singkat di modul sebelumnya, sebuah sistem RFID biasanya atau hampir selalu terdiri atas beberapa komponen seperti Reader/Writer, Antenna, Tag dan Kabel. Pada modul ini akan dibahas dan dilampirkan beberapa video singkat mengenai RFID Reader/Writer.

 

Video 1 : UHF RFID Installation in Industrial PC

 

 

 

Video 2 : UHF RFID Reader with Industrial PC

 

 

 

Video 3 : RFID Mobile Reader

 

 

 

Video 4 : Read RFID Tag with RFID Mobile Reader

 

 

·       RFID Reader/Writer

·       RFID Reader merupakan otak dari sistem RFID yang diperlukan pada setiap sistem RFID. Reader juga biasa disebut interogator yang merupakan komponen yang digunakan untuk transmisi dan menerima gelombang radio guna melakukan komunikasi dengan RFID Tag. 

·       RFID reader dapat dibagi menjadi 2 yaitu Reader Fixed dan Mobile Reader. Secara singkat, Fixed RFID Reader akan tetap berada di 1 posisi, atau telah di-mount sebuah lokasi sehingga tidak akan berpindah tempat sementara Mobile RFID Reader dapat dibawa ke berbagai tempat.

 

Contoh RFID Reader Mobile (kiri) dan Fixed (Kanan)

·       Fixed RFID reader biasa disebut integrated reader. Sebuah Integrated reader ialah reader dengan sebuah antenna bawaan dengan tambahan sebuah antenna port yang dapat digunakan untuk tambahan antenna eksternal. Reader ini biasanya cocok digunakan untuk lingkungan dalam ruangan dengan jumlah item (item + RFID tag) yang cenderung stabil. Reader ini memiliki tambahan external port untuk antenna hingga 8 buah dan dengan tambahan multiplexer, beberapa reader bahkan dapat connect hingga 32 RFID Antenna. Dengan banyaknya jumlah port, penerapannya dapat disesuaikan dengan coverage area yang dibutuhkan.

·       Mobile RFID reader merupakan reader yang dapat dibawa kemana-mana yang memungkinkan adanya fleksibilitas ketika membaca RFID tags sembari tetap terhubung dengan host komputer atau smart device lainnya. Terdapat 2 kategori dari Mobile RFID readers yaitu RFID reader dengan board mini-computer didalamnya yaitu disebut Mobile Computing Devices dan Reader yang menggunakan bluetooth atau koneksi aux ke smart device, tablet atau device lainnya. 

·       Cara yang paling umum untuk mengkategorikan reader ialah dengan mengklasifikasikannya sebagai fixed atau mobile. Cara lain ialah dengan mengkategorikan berdasar konektivitas, kemampuan, fitur, kapabilitas dalam processing, opsi power, antenna ports dan sebagainya. Seperti contohnya dibawah ini.

·       Range Frequency : 902 - 928 MHz US, 865 - 868 MHz EU, dsb.

·       Mobilitas : Fixed, Integrated, Mobil Readers

·       Konektivitas : Wi-Fi, Bluetooth, Lan, Serial, USB, Auxilary Port

·       Tambahan Util : HDMI, GPS, USB, Camera, GPIO, 1D/2D Barcode, Cellular Capabilities.

·       Processing : On-board atau non on-board Processing

·       Opsi Power : Power Adapter, PoE, Battery, In-Vehicle, USB

·       Antenna ports : No external ports, 1-port, 2 , 4 , 8 , hingga 16 port.

·       Oleh karena itu, ketika kita memilih penggunaan RFID Reader, terdapat beberapa hal yang perlu kita pastikan seperti:

·       Seberapa luas range pembacaan yang dibutuhkan?

·       Apakah terdapat kondisi lingkungan khusus dalam aplikasinya? Suhu tinggi? Rendah? Lembab? Benturan? dsb.

·       Apakah dibutuhkan konfigurasi reader ke sebuah jaringan?

·       Dimanakah reader akan diletakkan? Fixed ? Di kendaraan? Atau di-handle oleh manusia?

·       Apakah dibutuhkan mobile reader?

·       Berapa banyak titik pembacaan/ zona pembacaan yang dibutuhkan?

·       Berapa banyak tag yang mungkin dibaca dalam 1 waktu?

·       Akan seberapa cepat tag bergerak melewati zona pembacaan? apakah conveyor dengan kecepatan rendah atau balapan dengan kecepatan tinggi?

·       RFID reader dan tag dapat digunakan berdasarkan gradenya yaitu RFID reader tag yang simpel/ekonomis yang biasa digunakan oleh mahasiswa sebagai bahan pembelajaran ataupun project-project sederhana. Contoh dari modulnya ialah RC522 ataupun modul lainnya yang sejenis. 

·       RFID Reader/Writer MIFARE RC522 adalah merupakan produk dari NXP yang menggunakan fully integrated 13.56MHz non-contact communication card chip untuk melakukan pembacaan maupun penulisan. Modul-modul RFID sederhana seperti ini dapat diakses ataupun diprogram menggunakan software IDE dari mikrokontroller seperti Arduino IDE ataupun IDE lainnya. Pada RC522 terdapat pin-pin dengan penjelasan sebagai berikut:

Nomor PIN	Nama PIN	Deskripsi
1	Vcc	Used to Power the module, typically 3.3V is used
2	RST	Reset pin – used to reset or power down the module
3	Ground	Connected to Ground of system
4	IRQ	Interrupt pin – used to wake up the module when a device comes into range
5	MISO/SCL/Tx	MISO pin when used for SPI communication, acts as SCL for I2c and Tx for UART.
6	MOSI	Master out slave in pin for SPI communication
7	SCK	Serial Clock pin – used to provide clock source
8	SS/SDA/Rx	Acts as Serial input (SS) for SPI communication, SDA for IIC and Rx during UART

·       Seperti yang dipaparkan sebelumnya, salah satu IDE yang dapat digunakan untuk mengakses RFID reader serta melakukan read and write ialah Arduino IDE dengan tentunya menggunakan mikrokontroller Arduino dalam pengaplikasiannya. 

·       Detail mengenai pemrograman Arduino akan dibahas pada modul berikutnya yaitu pada modul Pemrograman Mikrokontroller. Secara umum, program diatas digunakan untuk men-display code dari RFID tag yang didekatkan dengan Reader. Tiap RFID tag akan memiliki nilai/kode yang berbeda-beda, dengan menggunakan Reader RC522, kode dari masing-masing RFID tag yang didekatkan dengan reader nantinya akan dapat ditampilkan. Kode RFID tag inilah yang nantinya dapati digunakan untuk aktivitas yang lain seperti contohnya membuka pintu. Aktuator yang telah dirangkai dengan mikrokontroller dan RFID reader dapat diprogram untuk bergerak ke posisi open ketika kode RFID tag yang dicantumkan benar dan tetap berada pada posisi close jika RFID tag yang didekatkan ke Reader memiliki kode yang salah atau berbeda dengan kode RFID yang diprogram.

·       Sementara ketika membahas mengenai RFID reader industrial grade, contohnya ialah seperti yang teman-teman analisis datasheetnya pada minggu lalu dan yang dipaparkan pada video diatas. Meskipun masih cukup banyak contoh RFID Reader/Writer, namun diharapkan contoh-contoh yang telah dipaparkan telah menambahkan kejelasan kepada peserta SI.